Membuka semester kedua 2019, Samsung memperkenalkan Galaxy A80. Berbeda dengan saudaranya, Galaxy A50 dan A70, ponsel ini menawarkan keunikan pada sektor kameranya.
Demi menghadirkan layar full sceen, vendor asal Korea Selatan itu menghadirkan kamera pop-up rotating di Samsung Galaxy A80. Sebuah konsep yang belum pernah ada sebelumnya.
Namun daya tariknya tidak itu saja. Spesifikasi yang dimiliki ponsel ini mumpuni. Tapi apakah semua itu patut membuatnya patut dimiliki? DetikINET coba mengulasnya dalam review Samsung Galaxy A80 secara singkat berikut ini.
Foto: Adi Fida Rahman/detikINET |
Desain
Galaxy A80 hadir dimensi yang cukup besar, ukurannya 165.2 x 76.5 x 9.3 mm. Mungkin lantaran membawa mekanisme pop-up rotating camera, membuat ponsel ini terasa lebih berat.
Bobotnya mencapai 220 gram. Pun begitu ponsel ini masih nyaman dioperasikan dengan satu tangan dan disimpan dalam kantong.
Bicara soal tampilannya, kendati masih dalam bagian keluarga Galaxy A, nuansa premium begitu kental terasa. Rasanya tidak jauh berbeda dengan Galaxy S series
Foto: Adi Fida Rahman/detikINET |
Rangka pinggirannya berbahan metal, sementara bodinya berbalut kaca Gorilla Glass 6. Memang bagi tangan yang kerap berkeringat, bikin terasa licin. Tapi dalam paket penjualannya, Samsung menyertakan casing yang cantik.
Sehingga lebih nyaman menggenggam sekaligus memberi perlindungan lebih pada bodi Galaxy A80. Di bagian casing ini terdapat stiker. Bila dibuka bisa makin merekatkan casing dan unit ponsel.
Kalau boleh saran, baiknya tidak perlu dibuka. Karena kamu akan sulit ketika membongkarnya untuk membersihkan bodi belakang, terutama di bagian pop-up.
Seiring penggunaan pastilah ada debu yang menempel. Dengan membersihkannya secara rutin kita dapat mengurangi risiko debu mempengaruhi naik turun kamera. Walaupun, menurut The Verge, Samsung Galaxy telah menguji durabilitasnya dengan melakukan mengetes debu dan rotor perangkat. Tapi tidak ada salahnya kan menjaga ponsel tetap bersih.
Layar
Foto: Adi Fida Rahman/detikINET |
Dengan membawa kamera pop-up rotating, membuat layar bebas notch ataupun punch hole. Bentangannya begitu luas tanpa gangguan. Ya walaupun ada bezel di bagian bawah layar tidak begitu mengganggu.
Ukuran layarnya sendiri 6,7 inch dengan resolusi Full HD+. Menggunakan panel Super AMOLED dengan aspek rasio 20:9, memberikan pengalaman sinematik yang memanjakan mata.
Gunakan earphone atau headset untuk menikmati audionya dengan Dolby Atmos. Suara yang didengar jauh lebih memuaskan telinga ketimbang mengandalkan speaker ponsel ini. Tapi ingat earphone atau headsetnya yang mendukung USB Type C, karena Galaxy A80 tidak menyertakan port jack audio 3,5 mm.
Samsung men-setting layar Galaxy A80 dalam mode Vivid. Jika ketajaman layar terasa ngejreng mata, kamu bisa mengatur ke mode Natural yang lebih lembut. Mode ini banyak disarankan digunakan saat foto agar menjaga akurasi warna ketika ditampilkan di perangkat lain.
(afr/krs)https://inet.detik.com/review-produk/d-4638168/samsung-galaxy-a80-unik-dengan-kamera-pop-up-bolak-balik
2019-07-24 14:30:03Z
52781722506935
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Samsung Galaxy A80, Unik dengan Kamera Pop-up Bolak-balik - detikInet"
Post a Comment